Oleh Benny Arnas Kairo memang berubah, tapi tidak dengan sukarela Saya takjub bagaimana pemuda 20 tahun asal Sungai Tarab itu menjadi sangat Mesir ketika berbicara dalam bahasa Arab. Kepada orang-orang Kairo, kota yang ia pilih untuk meretas jalan sebagai azhary (sebutan untuk mereka yang belajar di Universitas Al Azhar), suaranya keras dan lantang. Mirip berteriak. Tapi, […]Read More